Applied Business Analytics, Jurusan untuk Si Pengamat Jeli.

Pernahkah kamu berpikir betapa berharganya kemampuan mengamati dan menganalisis di tengah lautan informasi saat ini? Di dunia bisnis modern, data bukan lagi sekadar angka—melainkan bahan bakar utama untuk inovasi dan pengambilan keputusan. Inilah kenapa jurusan Applied Business Analytics muncul sebagai jawaban atas kebutuhan zaman. Jurusan ini dirancang bagi mereka yang memiliki ketajaman berpikir, rasa ingin tahu yang besar, serta kepekaan terhadap pola-pola tersembunyi dalam data.

Applied Business Analytics tidak hanya mengajarkan cara membaca data, tetapi juga melatih mahasiswa untuk menginterpretasikan informasi secara strategis dan mengubahnya menjadi keputusan yang berdampak nyata bagi perusahaan. Jadi, kalau kamu tipe orang yang suka menyelidiki alasan di balik setiap fenomena, suka berpikir kritis, dan tertarik memahami kenapa sebuah strategi bisnis berhasil atau gagal, maka jurusan ini bisa jadi tempat yang tepat untuk mengasah bakatmu.

Menariknya, bidang ini juga sangat aplikatif—membekali mahasiswa dengan alat dan keterampilan yang digunakan langsung dalam dunia kerja, seperti pemrograman dasar, visualisasi data, hingga pemodelan prediktif. Dengan kombinasi antara ilmu bisnis dan teknologi, lulusan Applied Business Analytics akan menjadi sosok strategis yang dicari banyak perusahaan: tidak hanya mampu mengolah data, tapi juga mampu menjawab pertanyaan “so what?” dan “what’s next?”

Peran Nyata Seorang Business Analyst: Jadi Detektif Data yang Solutif

Lulusan Applied Business Analytics tidak hanya bekerja di balik layar—mereka justru menjadi pengambil keputusan yang aktif di berbagai lini bisnis. Salah satu posisi yang sangat umum dan strategis adalah sebagai Business Analyst. Tugas utamanya adalah mengumpulkan, menganalisis, dan menyajikan data bisnis untuk membantu perusahaan memahami apa yang sedang terjadi dan langkah apa yang harus diambil selanjutnya.

Seorang Business Analyst tidak hanya melihat data seperti grafik penjualan atau angka keuntungan. Mereka mencari pola, mendalami penyebab di balik penurunan performa, dan merekomendasikan solusi yang terukur. Mereka bisa bekerja di berbagai sektor—dari perbankan, ritel, teknologi, manufaktur, sampai organisasi nirlaba.

Skill yang Dibutuhkan di Dunia Business Analytics

Untuk sukses di dunia ini, ada beberapa keterampilan kunci yang wajib dimiliki:

Kemampuan analitis: Mahir membaca data, mengidentifikasi pola, dan berpikir logis.
Teknologi data: Menguasai alat seperti Excel, SQL, Tableau, Python, dan R akan menjadi nilai tambah.
Komunikasi bisnis: Mampu menjelaskan temuan data dalam bahasa yang dimengerti oleh non-teknis, terutama eksekutif perusahaan.
Problem solving: Tidak hanya melihat masalah, tetapi juga mampu merancang solusi berbasis data.

Semua keterampilan ini dibentuk secara bertahap dalam program Applied Business Analytics—membekali mahasiswa dengan kemampuan yang langsung relevan di dunia kerja.

Contoh Studi Kasus: Meningkatkan Penjualan dengan Data

Misalkan sebuah perusahaan e-commerce mengalami penurunan penjualan di beberapa produk unggulannya. Di sini, seorang Business Analyst yang terlatih dalam Applied Business Analytics bisa memainkan peran penting. Mereka mulai dengan mengumpulkan data penjualan dari berbagai periode, kemudian menganalisis pola perilaku konsumen, seperti waktu pembelian, kategori produk yang lebih sering dibeli, serta faktor-faktor eksternal seperti tren musiman atau promosi.

Setelah menganalisis data, mereka menemukan bahwa penurunan penjualan disebabkan oleh ketidaksesuaian harga produk dengan harga pasar. Selain itu, data juga menunjukkan bahwa konsumen lebih tertarik pada produk yang dipromosikan secara visual menarik melalui iklan digital.

Dengan temuan ini, Business Analyst dapat memberikan rekomendasi kepada tim pemasaran untuk memperbaiki strategi harga, menyesuaikan promosi, dan memperbaiki konten iklan agar lebih menarik secara visual. Setelah strategi baru dijalankan, data penjualan menunjukkan peningkatan yang signifikan, membuktikan bahwa analisis data yang tepat dapat membantu perusahaan mengoptimalkan kinerjanya.

Studi Kasus Lain: Meningkatkan Efisiensi Operasional di Perusahaan Manufaktur

Sebagai contoh lain, seorang Business Analyst bekerja di perusahaan manufaktur yang ingin meningkatkan efisiensi operasionalnya. Setelah menganalisis data produksi, mereka menemukan bahwa ada kelambatan yang signifikan dalam proses produksi di bagian tertentu dari jalur manufaktur. Dengan menganalisis data terkait waktu produksi dan bahan baku, Business Analyst dapat mengidentifikasi bottleneck yang menyebabkan keterlambatan.

Rekomendasi yang diberikan termasuk perubahan dalam alur kerja dan penerapan sistem manajemen inventaris yang lebih efisien. Dengan implementasi perubahan ini, perusahaan mampu memangkas waktu produksi dan mengurangi biaya operasional, meningkatkan profitabilitas mereka.

Dengan contoh-contoh di atas, jelas terlihat bagaimana Applied Business Analytics berperan dalam pengambilan keputusan strategis yang berbasis data. Ini bukan hanya tentang mempelajari teori atau algoritma, tetapi juga tentang bagaimana menganalisis dunia nyata dan mengubah informasi tersebut menjadi solusi praktis yang membawa hasil konkret.

Lulusan jurusan ini memiliki kesempatan untuk bekerja di berbagai industri, karena hampir setiap perusahaan kini bergantung pada data untuk mengarahkan keputusan bisnis mereka. Ini adalah peluang besar bagi siapa saja yang tertarik untuk mengembangkan keterampilan analitis dan membuat dampak nyata di dunia bisnis.

Sekilas tentang Program S1 Manajemen UPH Medan Campus!

Program Studi Manajemen di Sekolah Bisnis UPH Medan merupakan program studi dengan beban 144 SKS. Untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi peluang kepemimpinan manajemen tingkat pemula yang sangat kompetitif, semua kelas menggunakan buku teks Manajemen edisi internasional terkini yang diadopsi di sekolah bisnis terkemuka di dunia. Mahasiswa di Sekolah Bisnis UPH Medan diberikan kesempatan untuk memperluas dan memperdalam perspektif mereka tentang lingkungan bisnis global melalui Seminar Bisnis Internasional (IB) yang sangat interaktif.

Berikut adalah spesialisasi Program Studi Manajemen kami:

• Pemasaran, Ritel, dan Inovasi
• Investasi Sumber Daya Manusia
• Analisis Bisnis Terapan / Business Analytics
• Model Transformasi Bisnis Digital
• Mengelola Bisnis Keluarga
• Berwirausaha dalam Kewirausahaan
• Bisnis Internasional
• Keuangan / Finance
• Manajemen Perhotelan

YUK, DAFTAR JADI MAHASISWA PROGRAM S1 MANAJEMEN UPH MEDAN CAMPUS!

UPH berkomitmen untuk menghasilkan lulusan Program S1 Manajemen yang kompeten, unggul, dan mampu berkontribusi secara nyata di lingkungan pendidikan dan pelayanan kepada masyarakat. Klik di sini untuk membaca kisah sukses alumni kami. Bersama UPH, mahasiswa siap bertransformasi menjadi seorang pemimpin masa depan.

Untuk informasi lebih lengkap mengenai Prodi Manajemen UPH Medan, klik di sini.

Yuk bergabung dengan UPH! Ada banyak potongan harga yang tersedia khusus untuk pendaftaran kuliah juga yang bisa kamu manfaatkan. Menarik, kan? Daftarkan dirimu segera (klik di sini).

Hubungi Student Consultant di nomor 0822-7700-2279 untuk informasi selengkapnya!